#15
Thursday, November 26, 2015
Standy Christianto
0 Comments
Thursday, November 26, 2015 Standy Christianto 0 Comments
Aku berdoa supaya ...
Thursday, September 10, 2015
Standy Christianto
1 Comments
Thursday, September 10, 2015 Standy Christianto 1 Comments
Saya menemukan cerita ini ketika memasuki umur 20 tahun, ketika keinginan berkelindan dengan mimpi besar. Cerita ini begitu adil. Menang tanpa mengecilkan. Kalah bagian dari perkara biasa. Gagal adalah keniscayaan. Nikmati prosesnya. Bermimpilah sebesar - besarnya, berjuanglah sampai lelah.
"Aku berdoa supaya aku tidak menangis waktu aku kalah...."
Suatu ketika, ada seorang anak yang sedang mengikuti sebuah lomba mobil balap mainan. Suasana sungguh meriah siang itu, sebab ini adalah babak final. Hanya tersisa 4 orang sekarang dan mereka memamerkan setiap mobil mainan yang dimiliki. Semuanya buatan sendiri,sebab memang begitulah peraturannya.
Ada seorang anak bernama Mark. Mobilnya tak istimewa, namun ia termasuk dalam 4 anak yang masuk final. Dibanding semua lawannya, mobil Mark-lah yang paling tak sempurna. Beberapa anak menyangsikan kekuatan mobil itu untuk berpacu melawan mobil lainnya. Yah, memang, mobil itu tak begitu menarik. Dengan kayu yang sederhana dan sedikit lampu kedip di atasnya, tentu tak sebanding dengan hiasan mewah yang dimiliki mobil mainan lainnya. Namun, Mark bangga dengan itu semua, sebab, mobil itu buatan tangannya sendiri.
Tibalah saat yang dinantikan. Final kejuaraan mobil balap mainan.
Setiap anak mulai bersiap di garis start, untuk mendorong mobil mereka kencang-kencang. Di setiap jalur lintasan, telah siap 4 mobil, dengan 4 pembalap" kecilnya. Lintasan itu berbentuk lingkaran dengan 4 jalur terpisah di antaranya. Namun, sesaat kemudian, Mark meminta waktu sebentar sebelum lomba dimulai. Ia tampak berkomat-kamit seperti sedang berdoa.
Matanya terpejam, dengan tangan bertangkup memanjatkan doa. Lalu, semenit kemudian, ia berkata, "Ya, aku siap!". Dor!!! Tanda telah dimulai. Dengan satu hentakan kuat, mereka mulai mendorong mobilnya kuat-kuat. Semua mobil tu pun meluncur dengan cepat. Setiap orang bersorak-sorai, bersemangat, menjagokan mobilnya masing-masing.
"Ayo..ayo... cepat..cepat, maju..maju", begitu teriak mereka. Ahha...sang pemenang harus ditentukan, tali lintasan finish pun telah terlambai.
Dan...
Mark-lah pemenangnya. Ya, semuanya senang, begitu juga Mark. Ia berucap, dan berkomat-kamit lagi dalam hati. "Terima kasih."
Saat pembagian piala tiba. Mark maju ke depan dengan bangga. Sebelum piala itu diserahkan, ketua panitia bertanya.
"Hai jagoan, kamu pasti tadi berdoa kepada Tuhan agar kamu menang, bukan?"
Mark terdiam. "Bukan, Pak, bukan itu yang aku panjatkan" kata Mark.
Ia lalu melanjutkan, "Sepertinya, tak adil untuk meminta pada Tuhan untuk menolongku mengalahkan orang lain, aku, hanya bermohon pada Tuhan, supaya aku tak menangis, jika aku kalah."
...
..
.
Terimakasih, saya telah diingatkan oleh cerita ini.
Kuatir,
Tuesday, September 08, 2015
Standy Christianto
0 Comments
Tuesday, September 08, 2015 Standy Christianto 0 Comments
Pergi,
Sunday, August 30, 2015
Standy Christianto
0 Comments
Sunday, August 30, 2015 Standy Christianto 0 Comments
“Sejauh –jauhnya seseorang pergi, ia akan kembali ke rumah,” begitu kata seorang teman yang merantau dari negeri jauh. Entah angin atau apa yang ingin membuatnya pergi dari rumah. Kadang kala, tanpa alasan yang jelas, kamu juga ingin sekali pergi meninggalkan rumah. Naluri membawamu untuk menyelinap keramaian, kemudian meratapi kesendirian.
#14
Monday, August 24, 2015
Standy Christianto
0 Comments
Monday, August 24, 2015 Standy Christianto 0 Comments
#13
Thursday, May 28, 2015
Standy Christianto
1 Comments
Thursday, May 28, 2015 Standy Christianto 1 Comments
Kenapa Takut ?
Friday, May 15, 2015
Standy Christianto
0 Comments
Friday, May 15, 2015 Standy Christianto 0 Comments
Tegak,
Saturday, May 02, 2015
Standy Christianto
0 Comments
Saturday, May 02, 2015 Standy Christianto 0 Comments
"Kamu adalah batu yang terkeras yang pernah ada, yang menantang angin di tengah deburan ombak, yang tak terkalahkan. Terpancang tegak menantang, menatap lautan biru nan luas, dan tak gentar.
Dunia tidak bisa mendiktemu dalam keangguhannya, merekalah yang akan melihatmu dengan menutup malu...
Takut,
Monday, March 16, 2015
Standy Christianto
0 Comments
Monday, March 16, 2015 Standy Christianto 0 Comments
22.57
Wednesday, February 11, 2015
Standy Christianto
0 Comments
Wednesday, February 11, 2015 Standy Christianto 0 Comments
Forget Jakarta
Wednesday, February 11, 2015
Standy Christianto
0 Comments
Wednesday, February 11, 2015 Standy Christianto 0 Comments
Hope floats up high along the way
I forget Jakarta
All the friendly faces in disguise
This time, I’m closing down this fairytale
And I put all my heart to get to where you are
Maybe it’s time to move away
I forget Jakarta
And all the empty promises will fall
This time, I’m gone to where this journey ends
But if you stay, I will stay
Even though the town’s not what it used to be
And pieces of your life you try to recognize
All went down
I travel the world to get to where you are
Strangers i met along the way
You forget Jakarta
Leaving all the lunacy behind
This time give me back my sanity
Yeah I’m still on my way to get to where you are
Try to let go the things I knew
We’ll forget Jakarta
Promise that we’ll never look behind
Tonight, we’re gone to where this journey ends
And all the pictures that you try to loose
Will follow you behind like ghosts do
And all the lies you try to keep
Have fall behind to catch you even more
Sekali (lagi) Tentang ...,
Saturday, January 31, 2015
Standy Christianto
0 Comments
Saturday, January 31, 2015 Standy Christianto 0 Comments
Cinta dan Pernikahan,
Thursday, January 15, 2015
Standy Christianto
0 Comments
Thursday, January 15, 2015 Standy Christianto 0 Comments
Socrates berkata itulah arti pernikahan. Hakikat pernikahan, dimana engkau berani memutuskan memilih yang baik menurut pendanganmu dan walaupun engkau tahu bahwa itu bukan yang terbaik, disinilah engkau menentukan sikap dalam memilih. Pernikahan adalah pengambilan keputusan yang berani, penyatuan dua hati, penyatuan dua karakter yang berbeda dimana dua insan ini harus dan berani berbagi serta menyatukan dua pandangan menjadi satu dalam menerima, kekurangan dan kelebihan pasangannya.
Doa Awal Tahun,
Friday, January 09, 2015
Standy Christianto
1 Comments
Friday, January 09, 2015 Standy Christianto 1 Comments
Author
Labels
Buku Tamu
Blog Archive
-
▼
2015
(15)
- December (1)
- November (1)
- September (2)
- August (2)
- May (3)
- March (1)
- February (2)
- January (3)
-
►
2013
(101)
- December (21)
- October (10)
- September (6)
- August (5)
- July (23)
- June (21)
- May (8)
- April (5)
- February (2)
0 komentar: