Obrolan Malam

Friday, May 18, 2012 Standy Christianto 0 Comments



Bikin media itu ibarat orang boker, susah keluarnya, kalau udah keluar rasanya lega”

KATA – kata itu memecah keheningan malam di sekre. Sebelumnya sekre benar – benar hening. Cuma suara printer yang masih hidup. Maklum, waktu sudah berada tepat di tengah malam. Saat yang lainnya sudah tidur, tapi saya dan mas can masih terjaga.
DEADLINE benar – benar memaksa  tanpa ampun. Saya dan mas can sedang berduet. Saya mengedit tulisan masuk. Mas can meng-layout @gromedia.  Kerjaan saya : memperhatikan kata ,demi kata, jangan sampai ada makna tulisan yang tidak bermakna.  
MUNGKIN mas can sudah lupa.. hehehe. Tapi Obrolan malam itu masih saya ingat sampai sekarang.
BEKERJA membuat media seribu kali lebih sulit daripada membuat acara. Membuat buletin sekelas fakultas itu lebih sulit dari pada membuat acara sekelas seminar nasional. Mengkordinasi 20 orang reporter Agrica untuk mencari berita, mengarahkan bagaimana tulisan mereka tersampaikan dengan jelas kepada pembaca bukan pekerjaan mudah.

0 komentar:

Memahami BELANDA dari TOILET

Sunday, May 13, 2012 Standy Christianto 0 Comments


Mahatma Gandhi pernah berujar  “alam bisa menyediakan seluruh kehidupan manusia, tapi tidak untuk keserakahannya”. Bumi semakin tua, manusia makin bertambah, dan sumber daya energi terkuras habis – habisan. Lalu pertanyaannya, Bagaimana manusia melangsungkan kehidupannya ?

Proses berpikir  kreatif  adalah mengubah sesuatu yang sebelah mata menjadi bermakna. Siapa sangka, suatu hari nanti, kehidupan manusia akan bergantung pada hal yang tidak pernah kita bayangkan yaitu : AIR KENCING !

Akhir – akhir ini, kita sedang berkutat dengan bahan bakar yang kian melambung tinggi. Beberapa waktu lalu, Gas air mata dan lemparan batu bersahutan di depan Gedung DPR RI. Ribuan demonstran mahasiswa dan buruh tumpah ke jalan, menentang rencana kenaikan harga BBM bersubsidi.

Di tengah keriuhan itu, Di Universitas Teknologi Delft, Belanda dan lembaga penelitian DHV telah mengembangkan teknologi pemrosesan urin sebagai  energi terbarukan pengganti BBM. Ya, itu air kencing ! Dialah Johan Molenbroek dari TU Delft sebagai perancang industrial[1] .

0 komentar:

Inspirasi BELANDA Bagi Dunia

Thursday, May 10, 2012 Standy Christianto 0 Comments


Saya mengagumi perpustakaan di kampus. Ada yang berbeda. Setiap benda yang menempati sudut ruangan tidak tersisa untuk hal tidak berguna. Saat masuk pintu utama, kita sedang berada ruang sempit. Anehnya, kok tidak terasa sumpek ?

SAYA berhasil mewawancarai orang dibalik itu. Dialah Prof. Ir. Loekas Soesanto. M.P., Ph.D. Pengalaman bergelut di pers kampus tidaklah sulit untuk bertemu beliau. Pertanyaan utama saya, darimana ide memanfaatkan ruang sempit secara maksimal. 

PROF Lukas menjawab, itu lahir waktu kuliah di WAGENINGEN UNIVERSITY, saat menempuh gelar Doctor of  Philosophy (Ph.D) tentang mikrobiologi. Dari sana beliau belajar proses berpikir orang Belanda  menghadapi keterbatasan.

ADA dua hal. Pertama Prof. Lukas tidak merelakan sudut-sudut ruangan ada yang tersisa. Maka memanfaatkan panjang, tinggi, dan lebar ruangan untuk sebuah tujuan. Alhasil, kita melihat buku – buku tersusun memanfaatkan tinggi plafon. Untuk mengambil buku yang letaknya paling atas, harus mengunakan tangga. Kedua, membuat ruangan agar  mahasiswa yang bertambah setiap tahun dapat membaca buku berkualitas dengan nyaman walaupun sempit. Belanda yang telah menginspirasinya.

Perpus yang sempit, memanfaatkan tinggi ruang

0 komentar:

Selamat Hari Buruh

Tuesday, May 01, 2012 Standy Christianto 0 Comments


SAYA jadi ingat jaman sekolah. Sadar atau tidak, bagian kehidupan para buruh secara tidak langsung, berpengaruh terhadap ritme kami, anak sekolahan.

DI tempat saya, setiap anak sekolah pasti tahu, kapan jam kerja para buruh. Saat mereka pergi ke pabrik, istrirahat kerja, dan pulang ke rumah

SETIAP pagi, tepat shift pertama bagi para buruh, mereka berjejalan di jalanan untuk sampai ke tempat kerja. Yang lainnya, berebutan dengan mencari angkutan umum. Bagi anak sekolah yang pintar dan tidak ingin telat tentu tidak mau ikut berjejalan juga. Biasanya, anak sekolah akan pergi lebih pagi.

KALAU siang juga sama. Jika bersamaan dengan jam pulang sekolah, bagi yang tidak pandai mengukur jam istirahat para buruh maka sudah pasti terjebak macet.

0 komentar: